Koko Olimpiade 2019 ajang kreasi dan prestasi

Koko olimpiade dua ribu sembilan belas

Ketika pagi menjelang dan matahari mulai terbit. Ku bangunkan Si Kecil untuk melakukan sholat subuh terlebih dahulu. Rutinitas ini berlangsung setiap hari sepanjang tahun. Semenjak Si Kecil mulai beranjak memasuki usia taman kanak-kanak. Sebelum Si Kecil berangkat ke sekolah, saya memberikan ia sarapan dahulu. Agar nanti saat belajar otaknya cepat tanggap dan Si Kecil ceria.

Koko olimpiade Koko krunch


Sarapan pagi ini sudah saya kenalkan pada diri anak-anak. Bahwa jika mereka tak sempat sarapan, nantinya akan menganggu waktu ia belajar dan bermain. Menjadi anak tak akan konsentrasi dan fokus pada mata pelajaran.


Saat saya kecil pun sama seperti mereka selalu diberikan sarapan sebelum berangkat ke sekolah. Biasanya saya selalu menyantap roti yang diberikan selai dan segelas susu.Membuat saya semakin semangat untuk seharian beraktivitas.

Koko olimpiade
Kiri ke kanan : MC, Prof.Dr.Ir. Ali Khomsan,MS |Alaa Shaaban |Samanta Ananta, M.Psi


Di tahun 2019 ini rupanya masih banyak orangtua yang memiliki anak-anak bersekolah tak di berikan sarapan pagi. Alasannya sih karena malas atau tak penting melakukan breakfast. Padahal kenyataannya anak mengalami kurang fokus dan menghasilkan nilai pelajaran dibawah rata-rata.


Maka dari itu sekarang kan sudah banyak nih sereal yang terbuat dari gandum pilihan. Dikemas secara nasional dan bisa kita beli di toko terdekat atau pun minimarket kalau seandainya para Ibu malas untuk membuat sarapan di pagi hari. 



Karena mungkin waktunya yang tak sebentar kan. Soalnya yang saya tahu nih rakyat Indonesia kalau belum makan nasi itu katanya belum "makan" hehehe.....!
Padahal ga baik lho pagi-pagi sudah dikasih nasi uduk, lontong sayur, nasi goreng dan makanan berat lainnya. Mengapa? 'karena yaitu tadi nanti saat jam 10 pagi atau sebelum jam 12 siang malah timbul rasa lapar. Karena tak ada karbohidrat,protein, kalsium dan oksigen yang masuk kedalam tubuh.


22 Januari 2019


Saya datang ke sebuah restoran di daerah kebayoran, Jakarta. Disana ada 3 narasumber dari masing-masing pakarnya ; ada psikolog Samanta Ananta,M.Psi lalu ada juga Guru besar pangan dan gizi IPB Prof.Dr.Ir.Ali Khomsan,MS dan Business Executive Officer Nestle Breakfast Cereals Indonesia, Alaa Shaaban.


Disini kehadiran mereka untuk memberikan edukasi pada media dan blogger. Bahwasannya pada Februari sampai November 2019 akan ada kegiatan "Koko Olimpiade 2019" yang akan menghibur dan mengedukasi untuk seluruh keluarga Indonesia. Nanti ada kegiatan lomba mewarnai, menggambar untuk anak usia 6-12 tahun dan juga seminar gizi bagi para orangtua.



Koko Olimpiade 

Diselenggarakan di 36 kota tersebar di Indonesia. Dan kegiatan ini sudah lama dilakukan dari tahun 2001 hingga kini. Wah, sangat bermanfaat tentunya acara seperti ini. Karena untuk anak-anak akan menumbuhkan rasa semangat dan percaya diri. Apalagi anakku sangat menyukai seni.


Awalnya Si Kecil suka seni itu dari ia melihat saya sedang menggambar dan mewarnai. Entah mengapa dari ia tak suka karna lelah mewarnai itu. Akhirnya sekarang suka dan menjadi hobi baru bagi Si Kecil.

"Terdapat korelasi yang kuat antara anak yang melakukan seni kreatif dan kesuksesan mereka di masa dewasa. Anak-anak yang aktif membuat karya seni cenderung lebih banyak ide positif untuk penemuan teknologi. Melalui seni anak-anak belajar untuk berpikir "Out Of The Box" sehingga mereka pun lebih terlatih untuk mengatasi masalah yang sedang di hadapi" - Samanta Ananta,M.Psi



 Untuk soal sarapan harus di biasakan sejak dini, bahwa betapa pentingnya kesehatan dan kita jaga melalui rutinitas sarapan pagi. Sebelum beraktivitas ada baiknya mensuplai kebutuhan serat, karbohidrat, protein, dan vitamin. Agar sistem seluruh organ dalam tubuh dapat bekerja dengan baik.

"Faktanya, saat ini hanya 10,6% dari sarapan anak-anak yang benar-benar memenuhi kebutuhan energi lebih dari 30%. Konsumsi sarapan lengkap dan seimbang mencakup karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan serat. Salah satu sumber nutrisi yang direkomendasikan adalah gandum utuh. Serat juga dapat mengurangi risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung koroner". -Prof.Dr.Ir.Ali Khomsan,MS

Cara Melakukan Pendaftaran Koko Olimpiade 2019


Untuk Bunda yang ingin anak-anaknya dapat mengikuti kegiatan Koko Olimpiade 2019 bisa melakukan pendaftaran mulai bulan Februari 2019. Soal formulir pendaftaran Koko Olimpiade, dapat diperoleh dengan melakukan pembelian minimal 1 produk Nestle Koko Krunch 170 gram dan 1 Nestle Koko Krunch Combo Pack 32 gram. Di seluruh pusat perbelanjaan seperti minimarket, supermarket, dan hypermarket.  Setelah itu bawa struk belanja atau kwintansi pembelian saat mendaftar.


Info lebih lanjut coba kunjungi Facebook Page Nestle Breakfast Cereals Indonesia. Atau kontak hotline Nestle di 0800-1821028.


"Alaa Shaaban menjelaskan," Kami berharap dapat mendorong generasi anak Indonesia yang lebih sehat dan lebih bahagia., Memulai hari dengan makan sarapan sehat dan bergizi seperti sereal Koko Krunch. Kami percaya sarapan yang seimbang dan bernutrisi membantu memberi energi pada anak-anak dan memupuk pola pikir bahagia untuk mencapai potensi penuh mereka." 

Media dan blogger belajar Art Class


Sesi terakhir! saya akhirnya diajak naik ke lantai 3 dimana, disana sudah siap peralatan melukis. Sudah ada cat warna terdiri dari hitam,kuning,merah, biru dan putih. Langsung deh mewarnai lukisan yang sudah ada gambarnya. Diberi waktu hanya 30 menit saja. Ini salah satu tantangan dari Nestle Koko Krunch ajak media dan juga blogger untuk berkreasi. Biasanya cuma pegang smartphone dan laptop kan. Ini sekarang justru kuas cat hihihi!

Taraaa....! Ini dia hasil lukisan saya gimana bagus ga? Walaupun belum nampak 3D ya. Habis waktu yang di kasih sebentar banget.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ajak anak bermain dan bergembira tanpa takut kuman

Film Koki Koki Cilik cooking camp yuk

Ikhlas, Demi Kebahagiaanmu Mas!