destinasi wisata hijau coba ke bagian timur , Papua bisa jadi salah satu kota impian ku tuk ajak keluarga kesana

Buat ibu rumah tangga kaya aku ini kek nya perlu lah liburan atau piknik bersama keluarga juga asyik. Ga perlu ke luar negeri. Pergi ke daerah yang penuh dengan keindahan alamnya pun aku mau banget. Sambil mengajarkan kepada anak dan mengenalkan ke anak, ini lho kekayaan alam di Indonesia, ga kalah kan sama negara sekelas Eropa atau Amerika.

Anak-anak saya tuh baru tahu paling tempat rekreasi seperti wahana kebun binatang, taman herbal, lalu kebun raya Bogor. Sama kampung halaman ayahnya. Sudah itu saja yang mereka kenal, Nah pernah terpikirkan ingin sekali membawa keluarga ke ujung Indonesia.

Raja Ampat Papua pasti kalian sudah tahu ya akan keindahan alam dibawah lautnya, banyak sekali ikan dan air laut nya itu jernih banget. Kalau kata temanku yang sudah pernah kesana kalau mau ke Raja Ampat harus pilih bulannya. Bulan yang cocok itu diantara Oktober dan November soalnya bisa melihat lumba-lumba, hiu, dan puas .

Hmm... Jadi aku harus lihat bulan juga ya biar pas kesana puas dan ga kecewa dong. Masalahnya sudah jauh kan dari Tangerang Selatan ke Papua. Pas sampai sana malah zonk. Hihihi gara-gara salah pemilihan bulan keberangkatan.

Jadi kalau ditanya sama teman atau kerabat nih kota mana yang mau kamu kunjungi bersama keluarga tercinta? Aku sih gampang jawabnya , destinasi ku selanjutnya setelah kota Semarang , aku ingin borong keluarga ke Raja Ampat ,Papua dong.

Alasannya apa kamu ingin banget kesana? Yaa karena keindahan alamnya yang ga bisa tergantikan. Layaknya sorga dunia. Orang-orangnya yang masih mempertahankan adat istiadat dan budaya ditengah zaman era modern seperti saat ini. Bikin aku tuh terkagum dan terpesona. Meski memang ada banyak sekali pulau atau taman hijau yang bisa didatangi selama berada di Papua. Karena ekspor keindahan alamnya bukan hanya ada di Raja Ampat.

Kalian tahukan Papua Itu Indonesia memiliki hutan sebagai wilayah konservasi dunia, hebat dong. Sudah kaya akan alamnya, warganya yang Papua Asli siap memandu wisatawan yang datang. Jadi aman dan nyaman bawa keluarga kesini.

Aku sebenarnya juga punya pengalaman seru akan Papua, jadi ceritanya dulu waktu aku belum tercipta hihihi, ayahku nih tahun 1980an diajak sama saudara dari Ibunya (omahku).

Bekerja di Pulau Biak, aku sih cuma dengar kisahnya dari ayah saat bercerita. Kata ayahku di Biak itu orang-orangnya ramah, dan disana memanggilnya mama sudah akrab banget deh. Kata ayah makanan disana itu enak ga makan nasi tapi sagu gitu. Lupa aku namanya.

Sekarang sudah tahun 2020 yang pastinya ekonusa disana sudah lebih baik lagi ya, terus terang belum pernah kesana, pengen banget dari Raja Ampat berlabuh ke pulau Biak gitu hihihi jauh engga ya..

Tapi mulai sekarang aku harus rajin menabung dulu deh supaya bisa terkumpul dana nya buat berlibur ke Raja Ampat bertemu langsung sama orang Papua Asli disana. Melihat ekonusa yang ada disana. Uhhh jadi ga sabar deh!


Wisata hijau yang kaya akan keindahan alam didukung oleh masyarakat asli sana, yang tetap menjaga kelestarian lingkungan hutan dan laut membuat aku kagum dan terpacu bahwa Indonesia bagian timur tidak kalah indahnya dengan negara-negara luar yang memiliki jutaan lautan, hutan, dan daratan. Maka dari itu kalau bukan kita asli pribumi Indonesia siapa lagi dong yang merasakan kenyamanan berada ditengah pesona alam Raja Ampat. Anak cucu kita nanti juga harus tahu dan menjaga kekayaan alam yang sudah Allah berikan untuk kita jaga dan lestarikan.